reklam

26 Ocak 2013 Cumartesi

Cerita Dewasa, Kehilangan Perawan Semasa ABG

Cerita Dewasa - Semoga artikel Cerita Dewasa, Kehilangan Perawan Semasa ABG ini bisa menjadi pelajaran bagi gadis - gadis remaja "ABG" yang masih beranjak dewasa, agar bisa lebih berhati  hati menjaga diri jangan sampai akan terulang kejadian Kehilangan Perawan seperti yang dituangkan dalam artikel Cerita Dewasa, Kehilangan Perawan Semasa ABG.

Cerita : Ketika itu tiga hari setelah ulang tahun saya yang ke-18 tahun. Saya dengan kekasih saya yang kala itu juga seorang perjaka, merencanakan sebuah malam yang romantis dan spesial untuk melakukan sebuah perayaan. Kami saling mencintai dan selalu dimabuk cinta. Awalnya saya berpikir mana mungkin saya kehilangan keperawanan saya, karena saya tahu persis meletakkannya. Dengan kata lain saya tahu apa yang saya lakukan.

Cerita Dewasa, Kehilangan Perawan Semasa ABG

Semuanya berjalan sempurna, dia kekasih yang ideal, sabar, tampan, penyayang, romantis dan seorang yang pintar. Saya mau menyerahkan apa saja untuknya, termasuk keperawanan saya karena saya yakin tidak akan punya lagi kekasih seperti dia dan saya sangat percaya dia akan menjadi suami saya.

Tempat tidur saya menjadi saksi dan saya telah merasa cukup dewasa untuk memakai alat kontrasepsi. Saya mengingat semua fantasi dan kenikmatan yang pernah saya bayangkan. Dan pastinya setelah melakukan intercourse ini saya akan lebih merasa bahagia, puas dan lebih utuh menjadi seorang wanita. Seiring dengan waktu, terjadilah malam yang telah lama saya impikan itu.

Saya tidak berkata bahwa semuanya akan mengalami seperti apa yang saya alami ini. Namun yang sangat membekas di hati saya, film-film dan drama-drama televisi tidak cukup bijaksana memberikan gambaran yang akurat tentang kesulitan dan gambaran realita yang mungkin dihadapi jika kita kehilangan keperawanan.

Apa yang terjadi? Ternyata itulah kebohongan terbesar yang pernah saya alami!

Permasalahan yang paling saya rasakan yakni sangat tidak siap menghadapi perasaan kehilangan setelah saya melakukannya. Seiring dengan perasan itu saya seakan telah memasuki suatu babak baru dalam kehidupan ini yang benar-benar baru dan membutuhan kematangan bagi seorang wanita.

Inilah kebenaran yang saya rasakan, ketidaknyamanan, kebingungan, dan kesakitan. Terus terang saya tidak mengalami orgasme pada saat itu.

Tadinya saya berpikir, dengan memiliki kekasih yang sangat mencintai saya maka saya tidak akan merasakan kehilangan ini. Akhirnya dengan sangat hati-hati saya menjaga rahasia ini. Saya bicarakan pada kekasih saya betapa saya menyesal telah melakukannya dan betapa saya tetap mencintainya.

Sedang kala itu saya hanya seorang gadis ABG berusia 18 tahun. Saya sangat menyesal telah memberikan sesuatu yang tak akan mungkin akan saya peroleh lagi seumur hidup saya, sebelum waktunya.

Walaupun ia tetap mencintai saya walaupun apa yang terjadi, begitu sumpahnya pada saya kala itu, ia memang tetap menemani saya dengan cinta dan sayangnya. Sampai akhirnya ketika umur saya twenty tahun kami berpisah karena beda prinsip.

Bisa dibayangkan betapa hancur hati saya. Tidak pernah ada di benak saya kalau ia akan berpisah dan tidak menjadi suami saya, tapi memang begitu kenyataannya. Kini, saya 28 tahun dan kenangan itu sulit lepas dari ingatan saya. Saya belum menikah karena takut suami saya tahu saya tidak virgin lagi. Saya menulis ini agar tidak ada wanita lain yang dengan bodohnya mengutamakan kenikamatan itu tapi melupakan konsekwensinya. Sudahlah cukup saya dan wanita-wanita lain yang merasakannya, jangan ada lagi!

Sumber: www.reocities.com

amatkalima.blogspot.com

0 yorum:

Yorum Gönder

reklam yeri
 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hot Sonakshi Sinha, Car Price in India
online kişi acaip's Profile on Ping.sg